Jumat, 09 Desember 2011

Part VII


“SM*SH vs Bondan & Fade2Black, Pilih Mana???”

Di tahun 2011 ini juga telah keluar boyband baru yang menggemparkan dunia anak muda. Namanya SM*SH :Seven Man As Seven Heroes:. Banyak pro-kontra yang muncul setelah SM*SH memperkenalkan lagu pertama mereka yang berjudul I Heart You kepada masyarakat luas khususnya kaum remaja. Ada yang bilang mereka adalah plagiat band-band korea [SUJU-Super Junior] lah, homo lah, Cuma modal tampang doang lah, bahkan ada beberapa teman saya yang bilang SM*SH hanya terkenal diawal saja, nanti juga akan tenggelam seiring berjalannya waktu. Ada juga teman saya yang bilang mereka itu homo, Cuma 1 orang yang normal [entah siapa] dan yang lainnya, adalah pasangan kekasih [kejam! ><]. Ada juga salah satu teman saya yang merupakan Reseptor [eh, maksute Rezpector] sejati, namanya Rahmat!. Dia ini adalah ANTIS sejati juga [yang mau tidak mau harus disingkirkan oleh para SM*SHBlast J], yang begitu sangat amat terlalu alergi sama yang namanya SM*SH. Sering Ve dan Kei berdebat sama ini orang cuma karena masing-masing mempertahankan argumen masing-masing tentang para idola (aneh sih, bego juga. Ngapain coba kalian berdebat hanya untuk membela orang yang belum tentu mngenal kalian dan peduli sama kalian?).
Selama SM*SH dan lagunya booming, jarang banget kelas sunyi senyap, pasti selalu diisi dengan argumen melelahkan demi mempertahankan idola, termasuk para SB [singkatan dari SM*SHBlast] yang ada di kelas Ve [siapa lagi kalau bukan Ve (sendiri) dan Ika Kei]. Sekedar info, di kelas Ve itu terdapat banyak banget komunitas/fandom. Mulai dari SB, Cliquers, Vierrania, Massivers, pecinta Agnes Monica [saya nggak tau namanya apa], yang suka ben-ben Korea juga ada, kayak: SS501, Shinee, Suju [yang dibilang sebagai sumber ide SM*SH, ><’], Wonder Girls, de-el-el, ada juga yang tergila-gila banget sama JB [Justin Bieber, bukan JaBbar loh, kalo itu guru Bahasa saya], serta yang terakhir Rezpector [sebenernya masih banyak, cuman saya lupa, yah maklumlah berhubung karena kapasitas memori yang kurang “mencukupi”, ulang! Malas untuk dicukupi].
Saya dan Ve [emang apa bedanya?] adalah salah satu SB, yang sumpah! Tidak maniac tapi hanya mengidolakan serta senang liat orang-orangnya, haha. Dan kalau teman saya Ika itu, sebenarnya dia bukan SB, tapi dia suka SM*SH karena mungkin dia suka dengan dancenya dan salah satu personilnya, (@bismakharisma). Katanya Aa’ Bisma itu keren, jago dens dan jago nge-rap [Bondan apaan? Jagonya Cuma ngejilat mike doang kalo lagi nyanyi+nyinden! iiiyyy].  Plus karena si akang Bisma adalah mantan anak genk motor, jadinya yaa gitu deh [alay!]. kalau saya? saya suka @morganoey, senyumnya imut [emang ada ya senyum imut? Adain ajalah], tinggi, putih, body ideal, ciri-ciri anak metropolis banget dan keliatan elit [nggak culun kayak si mas-mas penjilat mike itu, maap!]. ya sutralah, jangan diperpanjang promosi ini, nanti semakin menambah musuh, takut saya punya musuh mak, nggak kepengen.


Nah balik lagi nih ke judul, “SM*SH vs Bondan & Fade2Black, Pilih Mana???”. Karena dijaman sekarang itu, para muda-mudi dihadapakan pada 2 pilihan [khusus yang 2 ini aja, loh]. Kaum cowok kebanyakan pilih Bondan&Fade2Black karena lagu-lagunya yang penuh dengan inspirasi dan ajakan untuk bangkit serta nggak membahas tentang cinta sedikit pun, sedangkan yang cewek udah kehipno sama tampang, suara, dan dance dari SM*SH yang juga membawakan lagu pake bahasa yang lepas, dan mengambil latar kejadian [soal asmara] sehari-hari kaum remaja. Emang sih nggak bisa dipungkiri kalo cowok di luar sana juga ada yang mengidolakan dan suka dengan SM*SH meskipun agak gengsi untuk mengatakan, karena udah ditindas dengan komunitas kaum ANTIS yang kebanyakan emang cowok, dan cewek-cewek juga ada yang tergila-gila banget sama Bondan [kalo ini mereka terang-terangan, katanya biar gaul, cih].
[Eitsz, ingat yah, disini saya nggak berpihak pada satu sisi saja, namun saya menempatkan diri saya sebagai orang netral yang nggak mengidolakan kedua-duanya. Ingat enggak mengidolakan kedua-duanya! Karena kita udah balik ke topik].
Balik lagi, kalo kita mau jujur nih ya, emang apa sih salahnya SM*SH??? [sekali lagi, saya bersikap netral sekarang]. Mereka juga kan orang biasa, mereka juga mau karya mereka diterima dengan baik di masyarakat luas, mereka juga sama dengan band-band lain [yang membedakan mungkin tahun keluaran dan tingkat ke-eksisan]. Kalau kalian bilang mereka adalah plagiat SuJu, coba deh perhatikan, mereka itu beda dengan suju, gayanya, cara bernyanyinya itu beda yaa walaupun memang ada yang sama tapi tidak dominan. Banyak kok artis-artis yang juga meniru gaya artis lain. Apa mungkin karena mereka meniru gaya artis luar?? Loh kita kan butuh kemajuan [yang positif], kita butuh hal baru, nuansa baru, kita nggak harus tenggelam di dalam “tong lama”, kita butuh dan harus berfikiran secara dunia, kita berfikiran layaknya orang-orang sukses di luar sana yang tidak terkekang dengan kegelapan, sekarang jaman sudah berubah kawan-kawan. So, came on, mulailah perubahan. Lagi pula SM*SH itu idolanya Trio Libels dan Agnes Monica, bukan artis Korea dan fanatik, meskipun tidak bisa di pungkiri kalau mereka agak mirip dengan penyanyi sana, hehe [halah makin nggak nyambung nih, makin ngawur juga].
Trus kalo ada yang bilang, kalo salah satu personil SM*SH cengeng dan masih anak-anak karena nangis akibat insiden celananya robek pas manggung, loh wajar aja kan? Dia emang masih anak-anak [remaja], dia juga seumuran dengan kita. Dan itu yang namanya gentle, berani! Berani mengambil resiko dengan cara nangis, mungkin kalo nangis beban [rasa malu]nya akan berkurang, bukannya sok jaim di depan orang-orang demi menjaga nama baik dan popularitas, pengennya nangis malah nggak jadi karna takut diejek, itu sih namanya nyiksa diri. Dia berani menunjukkan jati dirinya, berani mengungkapkan kesedihannya di hadapan fens-fensnya tanpa takut diketawain, dan itu yang dibilang gentle beneran. Banyak loh cowok yang ngakunya jentel padahal nyalinya ciut, pura-pura kuat, sok berwibawa tapi dalamnya lembek. Dan pasti seiring berjalannya waktu, “dia” yang masih anak-anak juga akan menjadi dewasa dan bersikap layaknya laki-laki dewasa gitu.

(sedikit info) sekarang itu SM*SH lagi gabung dengan salah satu stasiun TV swasta. Mereka bikin mini seri, judulnya 3C [Cinta Cenat-Cenut]. Ada yang bilang mini seri mereka ini rada-rada mirip film Korea :BBF (Boys Before Flowers):, yang ngambil tema sebuah grup boyband yang lagi naik daun, merupakan anak dari pengusaha besar ternama yaitu TORO GROUP dan jatuh cinta sama gadis miskin yang sekolah di sekolah mereka karena dapat beasiswa. Ya, gitu-gitu deeh, itu sedikit cerita dari mini seri SM*SH itu, dan kalo dibilang mereka niru BBF, loh BBF kan juga niru HANA YURI DANGO, serial komik dari Jepang itu, jadi sama ajalah. Dan ini adalah salah satu keberanian Indonesia membuat mini seri yang biaya nggak tanggung-tanggung.
Sekarang Bondan&Fade2Black, mereka juga nggak bisa dianggap remeh, mereka udah lama banget terkenalnya, lagu-lagunya udah banyak dan bagus-bagus. Mereka siap mengambil resiko juga dengan enggak membubuhkan bumbu tentang percintaan ke dalam lagu mereka, namun mereka menciptakan lagu yang penuh inspirasi, tanpa kehabisan kata-kata untuk membangkitkan semangat orang-orang yang “jatuh”. Lagu mereka banyak yang jadi backsound film atau sinetron, mereka manggung di mana-mana. Mereka juga sudah sukses dengan penjualan CD yang nggak bisa di bilang sedikit, [bahkan mungkin ini banyak banget, karena mengingat begitu banyaknya Rezpector di duniaku tersyang ini]. Mereka menggabungkan antara musik keroncong, pop, rock, heavy metal, cha-cha, jazz, lounge, ballads, renggae, ska, funk, rap dan masih banyak lagi dan itu bisa dibilang amazing. Karena susah banget di jaman sekarang ini kita nemuin band yang genre [kata si rezpector itu bukan genre dan Bondan NON GENRE, tapi au lah] musiknya kayak gitu [berhubung karena sekarang jamannya orang ciptain lagu yang lebay banget]. Jadi and so and so, by the by, by the by (ngikut istilah teman) kita nggak bisa mandang enteng band lain (di luar band idola kita). Karena belum tentu juga idola kita itu sempurna dan nggak ada kurangnya, bisa aja band lain punya kemampuan yang nggak di miliki oleh band idola kita itu, jadi, semua band itu intinya sama, tujuan mereka sama yaitu untuk menghibur kita, dan mereka nggak pernah berselisih paham satu sama lain, kayak fans-fansnya di luar sana.
Jadi sekarang mulai jugalah belajar untuk menghormati selera orang, nggak ego, nggak suka ngejelek-jelekin idola orang, coba pikir deh, apa jadinya dunia kalau para fandom berantem? Belum kelar masalah korupsi, dll yang bikin pusing negara, sekarang kita juga ribut-ribut dan saling berselisih paham, pasti idola kita juga nggak mau kan yang kayak gitu-gitu. dan mulailah saling menghargai satu-sama lain. Jadi, kalian pilih mana??? (halah).

0 komentar:

Posting Komentar

 
;